Workshop “Adaptasi Teknologi Artificial Intelligence dalam Mengakselerasi Pertumbuhan Ekosistem Hilirisasi dan Bisnis Unhas”

Dalam  rangka  mendukung  percepatan  hilirisasi  hasil  riset  dan  inovasi  berbasis  teknologi  serta penguatan  ekosistem  bisnis  di  lingkungan  Universitas  Hasanuddin, maka Direktorat  Inkubasi  Bisnis Teknologi  dan  Science  Techno  Park menyelenggarakan Workshop “Adaptasi   Teknologi  Artificial  Intelligence dalam  Mengakselerasi  Pertumbuhan  Ekosistem Hilirisasi dan Bisnis Unhas”. Kegiatan ini dilaksanakan pada Jumat, 25 Juli 2025 di Gedung Science Techno Park Universitas Hasanuddin yang dihadiri oleh Bapak Dr. Muhammad Jibril Tohibu, S.E., M.Si. selaku narasumber dan 45 orang peserta. Tujuan  untuk  memberikan  wawasan  serta  pelatihan  praktis  kepada  sivitas akademika dan pelaku Badan Usaha Milik Unhas (BUMU) di lingkungan Universitas Hasanuddin mengenai pemanfaatan teknologi Artificial Intelligence (AI) dalam mendukung hilirisasi riset dan pengembangan bisnis.

Kita jadikan Worksohp series, bukan hanya hari ini tapi berkaitan dengan kegiatan lain. Mungkin bisa adakan Workshop series yang fokus ke masing-masing bidang usaha. Ada ruangan kita rancang namanya Pilot plant. Ada mie, madu, pakan nila. Inovasi begini lebih kompetitif. Selain AI, ada Tools lain yang bisa membantu”, (sambutan Direktur IBT-STP).

Dalam sesi pemaparan materi, Narasumber membuat model hiliirisasi dengan menggunakan pendekatan sistem. Modelnya STP dengan BUMU. STP suatu sistem, punya input, metode, proses, dan output. Yang perlu disiapkan adalah input yang bagus. Terkait metode bisa mencari referensi metode dari buku lalu dimasukkan. Kemudian AI akan memilih metode yang paling sesuai. Jadi sebaiknya harus banyak referensi.

Output misal laporan lengkap. Bisa kita memperkecil risikonya, maka AI perkecil. Memperbesar dampaknya, maka AI perbesar”, (penjelasan Narasumber).

Menurut Narasumber, perintah merupakan infrastruktur atau pabrik. Mesin adalah metodenya, bahan baku adalah inputnya. Istilahnya bangunan yang belum terisi. Jadi dibikinkan sistem. Apabila ingin menganalisis per unit itu kurang tepat karena untuk membuat suatu sistem, kita perlu mendefinisikan semua unit. Tahapannya, yaitu tetapkan target, direktur, fungsi, dan output.

Kegiatan diakhiri dengan sesi foto bersama. Para peserta berasal dari PT HAI, PT Hadin, PT Hadin COT, Hotel Unhas, dsb. Workshop ini diharapkan dapat bermanfaat bagi para peserta dan dapat digunakan dengan baik untuk membantu kelancaran kerja di unit masing-masing.

Bagikan

Translate »